5 Tahapan Bertanam Sayur Organik Hijau

Sayur organik hijau banyak manfaatnya, diantaranya untuk memenuhi kelengkapan nutrisi vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh. Pada artikel sebelumnya Anda sudah mendapatkan pengetahuan tentang bagaimana cara pengolahan sayuran organik hijau serta harga sayuran organik Karakteristik sayuran organik hijau adalah daya tahan yang tidak lama terutama di suhu ruangan sehingga wajib segera diolah setelah panen. 

Tanaman sayur organik



Tahapan Bertanam Sayuran Organik Hijau 


Untuk menanam sayuran organik hijau langkah yang dilakukan adalah:

Mempersiapkan Media Tanam


Media tanam yang akan digunakan untuk menanam sayuran organik hijau dapat dari campuran pupuk organik seperti kompos, pupuk kandang, sekam bakar, tanah. Campurkan media tanam secara merata dengan cara diaduk.

Media tanam sebaiknya menggunakan pupuk kompos yang telah matang untuk menghindari dari perkembangbiakan bakteri. 

Mempersiapkan Tempat Bertanam


Tempat bertanam perlu disiapkan sebelum memulai menanam sayuran. Ada beberapa pilihan tempat bertanam seperti dalam pot, dalam kotak tanaman maupun dalam polibax. Polibax yang dapat dipilih adalah polibax tanaman menyesuaikan dengan ukuran tanaman yang akan di tanam. 

Pada umumnya tanaman sayuran organik hijau membutuhkan tempat bertanam sayuran yang cukup besar. Bisa juga menggunakan ember bekas yang telah diberi lubang di bagian bawah.

Mempersiapkan Bibit Tanaman


Bibit tanaman sayuran organik yang dapat di tanam di dalam pot dapat bermacam-macam misalnya pokcoy, bayam, selada, sawi, kangkung, wortel. 

Siapkan bibit tanaman, rendam dengan air untuk mempercepat tumbuhnya tunas pada biji. Untuk tanaman sayuran organik dengan biji kecil dapat langsung di taburkan ke media tanam. Taburkan tanah atau pupuk kompos di bagian atas bibit

Pemeliharaan Tanaman


Setelah bibit selesai di tanam sebaiknya dilakukan perawatan dan pemeliharaan tanaman. Bibit akan bertunas, lalu muncul beberapa helai daun sampai bibit dewasa dan siap berbuah. 

Tujuan pemeliharaan tanaman ini agar tanaman dapat diketahui perkembangan dan pertumbuhannya dengan baik.

Perawatan Tunas 


Bibit akan muncul tunas dalam 2-5 hari setelah benih di tabur. Pada tahap ini tanaman memiliki perakaran yang rapuh oleh karena itu sebaiknya gunakan spray kecil untuk penyiraman agar tidak merusak perakaran. Perawatan tunas bertujuan agar tunas tetap terus bertumbuh dengan baik serta akan tumbuh membesar hingga panen.

Lakukan pemberian jaring tanaman untuk menghindari cahaya matahari langsung yang dapat merusak tanaman. Bisa saja menggunakan dedaunan atau diletakkan di tempat teduh. 

Setelah bibit memiliki dua tiga helai daun atau sudah tumbuh daun sejati maka bibit selanjutnya dapat dipindahkan ke dalam pot yang lebih besar agar tanaman sayuran dapat berkembang dengan baik.

Membasmi Hama


Hama tanaman sebaiknya hindari karena akan terus menggerogoti tanaman hingga perkembangannya terhambat. Hama tanaman untuk sayuran organik sebaiknya dibasmi dengan cara alami.

Nah inilah cara penanaman sayuran organik di dalam pot yanda dapat Anda lakukan di rumah. Jika Anda tertarik dengan sayuran organik silahkan kunjungi artikel lainnya Tetang pengolahan sayuran organik serta segala hal yang berkaitan dengan tanaman sayuran organik.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "5 Tahapan Bertanam Sayur Organik Hijau"

Posting Komentar